Tpd9BSW5TUzlBSd5GUAlGfr6Td==
"Pelatihan Jurnalis PWRI" Journalism Guards Against Erosion of Leadership Ethics and Values

"Pelatihan Jurnalis PWRI" Journalism Guards Against Erosion of Leadership Ethics and Values

Table of contents
×
"Pelatihan Jurnalis PWRI" Journalism Guards Against Erosion of Leadership Ethics and Values






Bogor.Tribuntujuwali.com
Pelatihan Jurnalis PWRI dengan tema "Journalism Guards Against Erosion of Leadership Ethics and Values", yang berlangsung (03 Oktober 2024 bertempat  M-One Hotel. Bogor.

Acara ini bertujuan untuk meningkatkan peran jurnalis dalam menjaga etika dan nilai-nilai kepemimpinan di Indonesia. 
Seperti yang di paparkan pemateri pertama yaitu HM.Nasir (sebagai pakar Jurnalis) dan pemateri kedua DR.Suryanto ketua DPP PWRI sekaligus sebagai pemateri kedua, menguraikan tentang  Hukum Jurnalis, keduanya merupakan  pembicara ahli, yang membahas isu-isu krusial tentang bagaimana jurnalisme dapat menjadi pengawal dalam mengkritisi dan mengawasi para pemimpin yang tidak memenuhi standar etika.

Wawasan mendalam bagaimana sebagai jurnalis yang kritis dan mampu menciptakan terobosan sebagai jurnalis sejati dan aktif  dalam kepentingan masyarakat sesuai fakta. Demikian yang di Utara HM.Nasir.

Sedangkan DR. Suryanto secara mendalam,  bagaimana  membela kepentingan publik dan memastikan kepemimpinan yang bersih dan berintegritas. Sebagai  Jurnalis dan kepemimpinan yang memiliki moral dan etika.

Tetap semangat dalam menjalankan tugas sebagai jurnalis dan harus tetap kritis dan memiliki azas yaitu Saling Asah, Saling Asih dan Saling Asuh.

Dan sebagai jurnalis harus rajin membaca serta dapat menimba ilmu kembali yaitu pendidikan yang lebih tinggi, sehingga dapat memilik gelar S1,S2, dan S3. 
Karena saat ini Negara Indonesia mutu pendidikan kita sangat rendah, makanya dibuatkan Riset, kenapa mutu pendidikan kita sangat rendah.

Ungkapan tersebut sebagai PR terhadap peserta Diklat, agar di cari penyebab nya.
Pungkasnya.

Sementara itu Rohmat selamat SH. M. Kn ketua PWRI Bogor Raya mengapresiasi  semua pihak yang sudah bekerja keras demi suksesnya giat ini.

"Saya merasa bersyukur dengan tuntasnya Diklat ini semoga giat ini bermanfaat buat semuanya, dan tak lupa saya ucapkan terima kasih untuk semuanya yang ikut berpartisipasi dalam merencanakan melaksanakan dan mensukseskan acara kita dengan luar biasa sehingga giat ini bisa berjalan dengan sukses", puji Rohmat.

Desi Triana SH kasi Humas yang dihubungi awak media sangat mengapresiasi giat ini.

"Saya sangat mengapresiasi giat ini semoga menghasilkan Jurnalis jurnalis yang lebih berwawasan tidak membuat berita hoax dan berimbang dalam setiap pemberitaan", harapnya 

Acara yang dikomandoi Herry Chommby selaku moderator dan M Nasir selaku narasumber yang juga  didampingi ketua umum PWRI Gelaran ini terbilang sukses, terbukti dengan banyaknya peserta yang antusias mendaftar sebanyak lebih kurang 250 orang, sementara hasil verifikasi membukukan, yang fix lolos ikut pelatihan sebanyak 103 orang

Peserta tampak begitu antusias mengikuti semua materi yang disampaikan narasumber. Mereka pun hanyut dalam suasana simulasi yang dibangun Narasumber yang menggambarkan saat menjalankan sesi wawancara dengan narasumber dilapangan,  mereka begitu bersemangat ketika dipancing saat melakukan simulasi wawancara sesuai dengan tupoksinya Jurnalis pada narasumber.

Selain simulasi, keseruan pun muncul di sesi tanya jawab dimana para peserta begitu bersemangat ingin mendapatkan pencerahan langkah langkah dan antisipasi setiap feedback yang di dapat saat mereka bertugas dilapangan. (Tim)

0Comments