Ketahanan Pangan Desa Kembang Kuning Anggaran Tahun 2022 Sebanyak 700 Ekor Ayam Petelur Akan Diremajakan Karena Sudah Tidak Produktif
Purwakarta, Tribuntujuwali.com
Ketahanan pangan desa Kembang Kuning Tahun 2022 di terima sebanyak 700 ekor ayam petelor.
Alamat lokasi kandang ayam di kampung Cikuya RT 04 RW 06 desa Kembang Kuning Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta Jawa Barat, Senen 30 September 2024.
Awak media kompirmasi dengan Wardi sebagai Ketua kelompok ketahanan pangan desa Kembang Kuning mengatakan,
ayam petelor tersebut mulai produksi bulan Januari tahun 2023 dengan menghasilkan telur perharinya dari 31 kilo sampai 35 kilo dan naik turun hasilnya.
Dengan berjalannya waktu ayam petelor pertengahan tahun 2023 ayam petelor mati sebanyak 200 ekor, disebabkan panas yang berlebihan atau dampak Eldino berarti ayam tinggal 500 ekor, ucap Wardi .
Ayam ras petelor afkir adalah jenis ayam yang telah memasuki usia 80 Minggu dimana jenis ayam ini mulai tidak dapat lagi menghasilkan telur, ayam berhenti produksi telur oleh ayam dapat disebabkan dari umur, penyakit pakan dan faktor lainnya.
Ayam biasanya mulai bertelur usia 18-20 minggu dan akan berhenti bertelur ketika memasuki usia afkir yang mulai tergantung dari segimanajemen peternak.
Jika terjadi selama 3 hari berturut -turut tandanya ayam tidak nafsu makan dan dalam kondisi kurang baik.
Wardi mengatakan kepada awak media ayam yang sudah di jual untuk membelikan ayam lagi ada uangnya, ucap Wardi .
Wardi mengatakan ke awak media untuk kandang harus di perbaiki lagi contohnya tiang penyanggah batre yang terbuat dari bambu yang telah di gunakan dari tahun 2022 tiang bambu tersebut sudah rapuh dan kandang tersebut sudah tidak layak lagi untuk digunakan.
Wardi juga mengatakan untuk perbaikan kandang membutuhkan waktu sampai satu bulan setengah untuk menetralisir kandang tersebut dari virus -virus yang di timbulkan oleh ayam lama ( yang sudah terjual ) .
H. Halim Wahyu sebagai Kades desa Kembang Kuning mengatakan ke awak media memang benar ayam di jual karena ayam tersebut sudah tidak produksi lagi karena sudah tua dan sudah kadar luasa tapi Halim Wahyu menegaskan kepada ketua kelompok harus di belikan kembali pungkasnya, Halim Wahyu .
( Ramaldi )
0Comments