PKM Bontolempangan II Desa Paranglompoa Krisis Air Bersih

PKM Bontolempangan II Desa Paranglompoa Krisis Air Bersih





GOWA,Tribuntujuwali.com
Pasien dan keluarga serta Sejumlah tenaga kesehatan di Puskesmas Bontolempangan II Desa Paranglompoa Kecamatan Bontolempangan, Kabupaten Gowa keluhkan krisisnya air bersih di PKM Bontolempangan II, Air bersih di PKM tersebut sudah lama tidak produktif, bahkan untuk membersihkan WC sekalipun amat sulit .

Dampaknya, Pasien dan keluarga banyak mengeluh dan merasa bahwa pelayanan di Puskesmas tidak maksimal. Alhasil, pasien harus bawa air bersih dari rumah ke PKM.

Menurut keterangan salah satu tenaga medis yang meminta namanya tidak dipublish mengatakan bahwa krisis Air bersih di PKM tersebut sudah berjalan belasan tahun kemudian puncak kerisisnya saat musim kemarau.

"Iye bukanji masalah baru ini kalau masalah air, sudah belasan tahun begini terus itupun biasa ada mengalir tidak seberapa, sebentar sebentar tida ada lagi, dan paling parah itu kalau kemarau begini mi," kata sumber, Rabu (28/08/2024).

Hal senada juga disampaikan salah satu keluarga Pasien yang sempat dirawat di PKM tersebut.

"Ia pak tidak ada air sama sekali, pasien mau buang air pun tidak tahu harus bagaimana, untung kalau rumahnya dekat bisaji bolak-balik kerumahnya ambil air baru dia bawah ke PKM, ini kita kodong dari jauhki, siska jaki , keluh salah satu keluarga pasien," jelasnya.

Sementara itu, Hj Rohaya selaku Kapus PKM Bontolempangan II menanggapi bahwa upaya mengahdirkan Air bersih di PKM yang dipimpinnya telah diupayakan.

"Tabe Pak. Alhamdulillah. Saya senang kalau ada yang mengeluh tentang air. Karna saya juga sebagai petugas butuh air bukanji pasien dan pengunjung. tapi saya sudah berusaha dan terus berusaha, bahkan pihak Lemina sudah pernah datang survey titik air tapi mereka tidak menemukan titik Air yang berkulitas," katanya.

"Kalau saya bisa minta tolong pak. Masalah air ini, bisa disampaikan ketingkat yang lebih diatas lagi yang bisa mengambil kebijakan untuk wilayah puskesmas Paranglompoa, karna kalau cuma saya yang berusaha apadaya, saya cuma bisa ambil jalan pintas. Angkat air dari desa Paladingang tapi sampai kapan saya bisa begitu terus. Karena mobil yang ngangkut tidak selamanya juga bisa on di PKM," sambungnya. (Enggar)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال