Tpd9BSW5TUzlBSd5GUAlGfr6Td==
Pembangunan Rehap SDN 3 Nagrikaler Abaikan Keselamatan Pekerjanya

Pembangunan Rehap SDN 3 Nagrikaler Abaikan Keselamatan Pekerjanya

Daftar Isi
×
Pembangunan Rehap SDN 3 Nagrikaler Abaikan Keselamatan Pekerjanya




Purwakarta, Tribuntujuwali.com  Pembangunan rehap SDN 3 Nagrikaler sumber dana anggaran DAK tahun 2024 nilai anggaran sekitar Rp, 1,692,863,500 ( Satu milyar enam ratus sembilan puluh dua juta delapan ratus enam puluh tiga ribu lima ratus rupiah) dengan nomor SPMK ;   92/SPMK /SDN 3 Nagrikaler/DAK /V/2024 yang di kerjakan oleh CV Widya Duta Pratiwi mulai pekerjaan di laksana dari tanggal 20 mei 2024 sampai waktu pelaksana  150 hari, Senen  ( 12/08/2024 ) 

Pembangunan rehap  SDN 3 Nagrikaler yang beralamat Jalan, Veteran Gg, H, Firdaus no, 12 Kelurahan Nagrikaler Kecamatan  Purwakarta Kabupaten Purwakarta Jawa Barat, 

Salah satu awak media online surfai  kelapangan untuk  mengecek kegiatan 
Pembangunan SDN 3 Nagrikaler yang di kerjakan oleh CV Widya Duta Pratiwi, 

 Awak media menemukan pekerjanya yang tidak memakai K3 atau tidak memakai pelindung kerja hal  ini sangat di sayangkan  keselamatan pekerja itu sangatlah penting apalagi menyangkut nyawa manusia seharusnya pemborong atau kepala tukang ( mandor ) tugasnya memperhatikan pekerjan  yang tidak memakai K3 atau alat pelindung demi untuk keselamatan pekerjanya, 

Apalagi posisi bangunan yang di kerjakan banyak kabel-kabel listrik yang bergantungan akan  membahayakan tingkat keselamatan pekerja tersebut, 

 Pembangunan rehap  SDN 3 Nagrikaler di bangun dua lantai yang berdekatan dengan kabel listrik  yang akan membahayakan pekerjanya listrik yang bertegangan tinggi akan  menganggu pekerja tersebut dan bisa  terancam keselamatannya  dengan adanya kabel -kabel listrik yang bergantungan membuat pekerjan kurang nyaman,

Kurangnya pengontrolan dari Dinas Pendidikan seolah - olah  pembiaran terhadap pemborong melakukan pekerjaan semaunya sampai -sampai mengabaikan keselamatan pekerja  yang akan bisa mengakibatkan kematian ketika ke seterum  oleh listrik yang bertegangan  tinggi, 

Sampai berita ini di tayangkan dari pihak Dinas Pendidikan dan Pemborong belum ada tanggapan, 

 ( RM /Tim )

0Komentar

Special Ads
Special Ads
Special Ads