Jakarta Pusat,Tribuntujuwali.com
Media Independen Online Indonesia disingkat MIO INDONESIA sukses mengelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang diselenggarakan pada hari Rabu, 5 Juni 2024, di The Tavia Heritage Hotel, kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Kegiatan yang dilakukan oleh organisasi pers yang concern mewadahi perusahaan-perusahaan media berbasis online di seluruh Indonesia tersebut, merupakan kegiatan yang pertama kali dilakukan paska penyelenggaraan Kongres Ke-I MIO INDONESIA yang dihelat pada 22 Desember 2022 yang lalu.
"Kegiatan Rakernas MIO INDONESIA Ke-1 ini adalah sebagai realisasi dari yang telah diamanatkan oleh hasil keputusan Kongres MIO INDONESIA yang diselenggarakan pada dua tahun lalu di hotel Boutique Jakarta Pusat," ujar Mamat Heriyadi, Ketua Panitia Rakernas Ke-1 MIO INDONESIA, hari Rabu (5/6/2024), di lokasi acara.
Dalam kegiatan Rakernas yang dihelat di Meeting Room Semanggi 1, The Tavia Heritage Hotel itu, selain dihadiri oleh Pengurus Pusat (PP) MIO INDONESIA dan para tetamu undangan penting.
Juga dihadiri oleh perwakilan tingkat Pengurus Wilayah (PW) serta Pengurus Daerah (PD) dari organisasi MIO INDONESIA yang datang dari seluruh pelosok wilayah NKRI.
Dalam rangkaian kegiatan yang ditandai dengan Penandatanganan MoU antara MIO INDONESIA dengan pihak Management The Tavia Heritage Hotel itu, juga dilaksanakan pemberian Piagam Penghargaan kepada Ir. Dominggus Adrian Urbon SH - tokoh Indonesia Timur yang dinilai miliki keteladanan serta sosok yang konsisten dalam memperjuangkan hak-hak politik orang Papua.
Pemukulan Gong mengawali sebagai tanda dimulainya Rakernas Ke 1 MIO INDONESIA, oleh Indra Setiawan, salah satu Dewan Pembina MIO INDONESIA yang didampingi para perwakilan pengurus PP, PW dan PD MIO dari seluruh wilayah Nusantara.
Dalam rakernas tersebut juga sekaligus di laksanakan pengukuhan para pengurus PP MIO INDONESIA Periode tahun 2022 - 2027, yang sebelumnya sempat tertunda akibat adanya wabah Pandemi Covid-19,
Diketahui bahwa untuk jabatan KSB pada organisasi itu adalah AYS Prayogie sebagai Ketua Umum, Franz X Watu sebagai Sekjen), dan Anies Maya Rochania sebagai Bendahara Umum.
AYS Prayogie dalam sambutannya menekankan peran krusial media dalam mendukung pembangunan bangsa.
“Media bukan hanya sebagai penyampai informasi, tetapi juga sebagai pengawal demokrasi, penegak kebenaran, dan agen perubahan. Di tengah dinamika global dan tantangan digitalisasi, media harus mampu menjadi pilar yang kokoh bagi bangsa ini,” bebernya.
Sedangkan ditempat yang sama Wakil Ketua Dewan Pembina MIO INDONESIA DR Anto Suroto,SE, MSc menyampaikan terkait pentingnya usulan dari peserta rakernas yang bisa direalisasikan nanti dalam program kerja MIO kedepan.
"Rakernas ini merupakan wujud nyata untuk program-program yang akan dilaksanakan nanti yang dapat membawa kesejahteraan bagi anggota MIO," ungkap DR. Anto Suroto.
"Kita membutuhkan insan insan media yang cukup profesional mungkin seperti itu diadakan raker mio yang pertama ini.Satu untuk pemerintah gimana rekan rekan media ini tidak di anggap sebelah mata,seperti media,pengacara memiliki kesetaraan untuk mendukung negara yang lebih maju."imbuhnya lagi.
Sementara itu, Ir. Dominggus Adrian Urbon, SH yang sengaja datang dari Papua Barat, untuk memenuhi undangan yang dikirimkan organisasi Pengurus Pusat MIO INDONESIA.
Saat di podium tokoh Papua Barat tersebut menyampaikan rasa kagumnya mengenai terselenggaranya Rakernas Ke-1 MIO INDONESIA yang dinilainya berjalan sukses luar biasa.
"Kita jauh datang dari Papua untuk memberi dukungan moril supaya rakernas pertama MIO INDONESIA ini bisa menjadi perekat penguat pilar bangsa untuk menuju indonesia emas dimasa yang akan datang," ujar Ir Dominggus Adrian Urbon
Menurut Urbon MIO INDONESIA adalah sebuah wadah yang diharapkan nantinya tidak hanya mampu menjadi pemersatu untuk semua media berbasis online di indonesia. Lebih dari itu, menurut tokoh Papua tersebut, organisasi MIO harus mampu dalam peran serta fungsinya dalam menghantarkan bagi semua aspek pembagunan bangsa dan negara
"Dan juga sebaliknya sebagai kontrol publik bagi masyarakat untuk kebijakan pembangunan politik, ekonomi sosial budaya dalam rangka membangun kebhinekaan bangsa kita yang begitu hebat NKRI yang bersatu," pungkasnya
(Redaksi)